Fungsi karburator
Karburator berpungsi untuk mengubah bentuk bahan bakar cair menjadi gas(pencampuran bahan bakar cair dengan udara).
Pada dasarnya, fungsi karburator adalah menyuplai gas hasil campuran bahan bakar dan udara kedalam silinder. Namun untuk dapat menghasilkan campuran yang tepat pada setiap "kondisi" kerja engine itu sangat sulit,diperlukan beberapa komponen lain untuk dapat memenuhi tuntutan tersebut.
Selain itu,karburator juga dirancang untuk dapat mengurangi kadar polusi yang ditimbulkan dari hasil pembakaran.
pencampuran bahan bakar dan udara yang ideal adalah 1:5,yaitu satu bagian bahan bakar (berat) dan 15 bagian udara.
pencampuran bahan bakar dan udara yang ideal adalah 1:5,yaitu satu bagian bahan bakar (berat) dan 15 bagian udara.
Pengertian ideal dalam hal ini adalah satu bagian bahan bakar akan terbakar habis dengan bagian udara (dengan kadar oksigen kurang lebih 35%).
Pada dasarnya, karburator harus mampu mempertahankan// memenuhi ketentuan ini pada setiap kondisi kerja engine, misalnya pada saat engine dihidupkan dalam keadaan dingin,saat putaran langsam,putaran menengah,percepatan,putaran tinggi dan beban maximum. Idealnya karburator harus mempertahankan komposisi campuran tetap 1:15.
Campuran yang kaya (1:<15) akan menimbulkan polusi dan campuran yang miskin (1:>15) akan mengakibatkan engine mudah panas. Untuk dapat "mengabutkan" diperlukan tambahan udara kepada bahan bakar.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 Responses to “Fungsi karburator”
Post a Comment